Untuk kesekian kalinya turis merasa nyaman berbuat ulah nyeleneh di Bali. Kali ini beberapa turis berbuat ulah, mulai ada nekat duduk di pintu mobil saat mobil bergerak lambat di jalan raya hingga turis berlari-lari tidak jelas di jalan umum hanya menggunakan handuk menutup bagian bawah tubuhnya di jalan Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Jumat, 5 Juli 2024. Video ulahnya ini sempat ramai diunggah di medsos hari itu juga.

Menanggapi hal ini, Koordinator Staf Khusus (Stafsus) Presiden Joko Widodo, Anak Agung Gde Ngurah Ari Dwipayana, Sabtu, 6 Juli 2024 di Ubud, Gianyar menyampaikan, quality tourism penting diperhatikan dengan melihat kriteria wisatawan yang datang.

Penerapan apa boleh dan tidak boleh dilakukan perlu dievaluasi kembali dan turis harus mendapat edukasi ini secara jelas. Kemudian, sistem pengawasan terhadap orang asing perlu dievaluasi kembali. Menurut dirinya, penanganan WNA sebelumnya melibatkan pihak kepolisian, kini hanya pihak imigrasi menanganinya. Selanjutnya, pengawasan di komunitas tertentu penting diperhatikan dalam upaya mengantisipasi turis berbuat ulah di suatu daerah. Beberapa hal ini penting diperhatikan demi kelangsungan pariwisata Bali ke depannya.