Travel

3 Pilihan Aktifitas Wisata Pemacu Adrenalin di Bali

 Sabtu, 20 Agustus 2022, 14:00 WITA

IKUTI BERITABALI.TV LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Beritabali.tv, Bali. 

Adrenalin merupakan hormon dalam tubuh yang akan menimbulkan efek pada berbagai organ tubuh ketika memasuki aliran darah. Salah satu manfaat dari adrenalin adalah memacu detak jantung untuk bekerja lebih cepat dan keras, sehingga pembuluh darah akan melebar dan aliran darah menuju otot dan otak akan meningkat.

Saat seseorang berwisata yang memacu adrenalin, kadar gula dalam tubuh orang tersebut juga akan meningkat. Kandungan gula itulah yang digunakan tubuh sebagai energi. Oleh karenanya, destinasi pemacu adrenalin tidak hanya bermanfaat sekadar untuk liburan, namun juga dapat menenangkan pikiran saat seseorang mengalami stres berat.

Di Indonesia, terdapat banyak destinasi pariwisata pemacu adrenalin yang bisa wisatawan kunjungi, beberapa di antaranya terletak di kawasan Bali. Destinasi-destinasi tersebut umumnya dilengkapi dengan olahraga atau kegiatan ekstrem yang bisa wisatawan lakukan sendiri, bersama teman-teman, atau pasangan.

Berikut pilihan destinasi pemacu adrenalin  di Bali yang telah kami rangkum dari berbagai sumber.

1. Paralayang di Timbis

Bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman terbang sambil menikmati alam Pulau Dewata dari ketinggian, wisatawan bisa mencoba aktivitas paragliding atau paralayang di Timbis, Bali.

Beberapa lokasi di Bali seperti Candidasa dan Gunung Batur juga mendukung aktivitas paralayang, namun angin yang berada di Timbis relatif lebih tenang dan bersahabat untuk paralayang.

Saat melakukan aktivitas paralayang, adrenalin seseorang pasti akan meningkat karena merasakan pengalaman terbang di ketinggian puluhan meter dari daratan. Namun, pengalaman ekstrem tersebut  akan terbayar ketika wisatawan melihat keindahan panorama alam Bali berbalut kombinasi eksotis dari putihnya garis pantai, tenangnya deburan ombak Samudera Hindia, dan megahnya bukit-bukit yang diselimuti hijaunya pepohonan.

Bagi wisatawan yang ingin mencoba paralayang, waktu paling tepat adalah ketika matahari mulai terbenam. Pada waktu tersebut, Bukit Timbis akan bertambah cantik dari ketinggian lengkap dengan latar belakang matahari terbenam. Jika belum berani paralayang sendiri, wisatawan bisa minta ditemani oleh instruktur berpengalaman.


Halaman :





TERPOPULER


Trending Terhangat