News

Cerita Peternak Burung Puyuh di Negara Jembrana, Potensinya Besar

 Senin, 20 Juni 2022, 14:00 WITA

IKUTI BERITABALI.TV LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Selain sebagai peternak, Anam yang juga sebagai guru Biologi di MAN 3 Jembrana memelihara burung puyuh dengan jumlah kandang 12 berjumlah 4 ribu ekor burung puyuh. Masa panen setiap hari per seribu ekor 8 kg - 9 kg dilakoninya dengan keuletan dan kesabaran. 

Anam menyebut harga pasaran mencapai Rp35 ribu per kilo. Harga terkadang naik turun tapi berbeda dengan telur ayam yang naiknya lebih tinggi. Harapan terhadap pemerintah selain pembinaan, pendampingan, serta modal pengembangan usaha. Sebagai usaha ini juga merupakan peluang yang bernilai ekonomi. 

"Untuk pemasaran seputaran pasar dan juga dipasarkan ke seluruh kabupaten di bali. Kotoran unggas burung puyuh banyak manfaat sebagai pupuk yang ternyata bermutu tinggi. Maggot merupakan hasil yang paling optimal sebagai bahan pakan ternak ayam dan bahkan untuk pakan ikan," ungkapnya.

Penulis : Tim Liputan


Halaman :





TERPOPULER


Trending Terhangat